Menjadi seorang Puragabaya adalah suatu kehormatan besar. Kedudukan Puragabaya adalah kedudukan yang mulia. Seorang Puragabaya menyatukan sifat kesatriaan, keperkasaan dan kefaqihan agama dalam dirinya. Puragabaya merupakan pemuda pilihan yang diangkat dari kalangan bangsawan yang memiliki akhlak dan budi pekerti yang luhur serta fisik yang prima. Untuk dapat menjadi seorang Puragabaya harus melalui tahapan yang sangat berat dan sulit. Puragabaya diharuskan hidup sederhana , tinggal di sebuah padepokan di tengah hutan belantara, menghadapi latihan-latihan yang taruhannya nyawa. Selain mempelajari ilmu kanuragan dan beladiri yang mumpuni, Puragabaya juga dibekali dengan ilmu-ilmu agama. Sehingga seorang Puragabaya selain memiliki ilmu kanuragan yang sangat ampuh dan berbahaya, juga memiliki kefaqihan yang tinggi dalam agama.

Friday, February 2, 2007

Puasa Daud

Nggak terasa sudah kurang lebih 13 tahun gue menjalani puasa Daud. Puasa ini diamalkan dengan cara sehari puasa, sehari tidak puasa. Alhamdulillah sampe sekarang Allah masih memberikan gue kekuatan, kesabaran dan keteguhan iman untuk mengamalkan puasa Daud ini. Kira-kira mulai awal tahun 1994 gue mulai menjalani Puasa Daud. Gue inget banget karena saat itu juga gue potong rambut gondrong gue. Gue ingin punya suatu amalan yang besar pahalanya disisi Allah dan gue mampu untuk melaksanakannya."Karena sesungguhnya Allah tidak melihat pada rupa dan hartamu, tetapi Allah melihat pada hati dan amalmu."(HR Muslim)

Puasa Daud adalah puasa yang disyariatkan kepada Nabi Daud dan oleh Rasulullah SAW dijadikan puasa sunnah kepada ummatnya. Banyak sekali fadhilah dan keutamaan puasa Daud ini seperti yang banyak dituangkan dalam hadits. Diantaranya, Allah menyediakan satu pintu khusus untuk masuk ke dalam surga bagi mereka ahli puasa. Pintu tersebut dinamakan Pintu Royyan.

Dalam hadits riwayat Muslim Nabi saw. bersabda kepada Aisyah "Pahalamu tergantung pada kesungguhanmu". ("maa kaana aktsaru fi'lan kaana aktsaru fadhlan", artinya "Semakin sungguh-sungguh suatu ibadah dilakukan maka semakin besar fadhilah/pahalanya".)

Dalam Shahih Bukhori Juz 1 halaman 380 hadits nomor 1097 disebutkan:
Abdullah bin Amr menceritakannya bahwa Rasululah SAW bersabda kepadanya, “Shalat yang paling dicintai Allah adalah shalatnya Nabi Daud alaihis salam, beliau tidur setengah malam lalu bangun sepertiganya dan tidur seperenamnya. Dan puasa yang paling dicintai Allah adalah puasa Nabi Daud, beliau puasa sehari dan berbuka sehari”

Pada hadis yang lain beliau bersabda kepada Abdullah bin Amar., "Berpuasalah sehari dan berbukalah sehari. Itu adalah puasa Daud as. Ia adalah sebaik-baik puasa." Mendengar itu, Abdullah bin Amr menjawab, "Aku mampu lebih dari itu." Nabi berkata, "Tidak ada yang lebih baik dari itu." (HR al-Bukhari).

Dan gue selalu berdoa, semoga Allah selalu memberikan kekuatan, kesabaran serta keteguhan iman untuk mengamalkan puasa Daud ini sampai ajal menjemput dan tetap selalu dengan niat karena Allah.....Amiin.